Adakah ku mampu hidup sendiri tanpamu,
Bisingnya hati dihari minggu tanpa embun pagi,
Anugerah terindah apakah itu kamu rindu,
Andai benar mengapa kau hanya datang dan pergi,,,,
Kemilau senja kau rajut tanpa hiasan pelangi,
Untaian bias matahari terbungkus kehampaan cakrawala,
Ketika kau benar benar menjadi sang pemilik hati,
Apakah kau sangguh melangkah bersama hingga kita Tua,,,,
Tentang aku yang telah lama dalam penantian ini,
Detik demi detik waktu ku hanya tuk menunggumu,
Sungguh ku telah letih dalam kesendirian tak bertepi,
Lekaslah datang dalam kerinduanku yang menggebu gebu,,,,
Ketika rambut terurai mengukir sepi yang tak bertepi,
Ku tundukkan seluruh jiwa yang berontak kepada cinta,
Ketika hanya ada secuil keputusan tanpa nurani,
Apakah ada cinta yang sesungguhnya untuk kurasa,..
Wahai keindahan yang terselubung dalam mukena hitam,
Hingga akhir hayat pun keindahanmu kan selalu abadi menghiasi hati,
Wahai bintang dicakrawala yang menghiasi malam,
Jagalah tidurnya hingga Besok pagi yang penuh keindahan sang Bumi,,,
Wahai wanita berjilbab hitam yang jauh entah dimana,
Jagalah dirimu walau engkau tak disisi ku lagi,
Sungguh dahulu ku berharap kau berikan secuil cinta,
Mungkin Ini jalan yang terbaik tuk cinta suci kita ini,,,,
Jangan kau terpukau pada wajah indah ku,
Sungguh keindahan ini hanya sementara waktu saja,
Jangan sedikit pun kau ragu dalam mencintaiku,
Sungguh cinta yang ku berikan kepadamu adalah nyata,,,
