Rabu, 29 Agustus 2012

Ranting Ranggas

Ranting ranggas mengering
dimusim semi,
Apakah kehadirannya mencuri
hati Pujangga,
Semoga pertemuan ini bukan
sekedar mimpi,
Karena kehadiranmu
kehidupanku jadi lebih
berwarna,..


Kenapa kau begitu yakin kisah
putih tertulis untukmu,
Kenapa ada kelabu diantara
kita berdua,
Ku disini tertahan oleh
hamparan rindu,
Dan kerinduan ini hanya tertuju
padamu Dinda,..


 

Kupu Kupu

Kupu kupu mengapa kau menari diantara bunga,
Apakah kau akan menghisap madu sang mawar,
Wahai hamparan rindu yg tiada tepinya,
Ku kan menjaga stiap rasa ini agar tak pudar,.. 


"Hamparan buih menari dibibir
pantai,
Bagai hamparan keinginan yg
tak oleh mata,
Ketika matahari tak lagi
menghiasi sbuah puisi,
Bagai menyulam cahaya senja
dihati yg terlena,..

Wahai senja yang menghias

dikala malam,
Izinkan aku berdiam sejenak
dihati penuh cinta,
Stiap puing puing rasa yg slalu
ku sulam,
Hanya padamu kutujukan
semua rasa cinta ini senja,.."
 
Hamparan rasa terangkai tiada
henti,
Hati ini pun tiada henti
hentinya berkata,
Sungguh hati ini dipenuhi oleh
hamparan misteri,
Apakah benar yg kurasakan ini
cinta,..

Sang raga pun seolah tanpa
nyawa,
Menari diatas hamparan rasa
tak bertepi,
Berharap yg kurasa ini benar
benar cinta,
Karena ku ingin engkaulah
terakhir tuk kumiliki,..
 
Aku juga merasakan apa yang
kau rasa,
Tiada waktuku hanya terlukis
namamu dihati,
Semoga kau tercipta untuk
kurasa,
Tapi sayang ku sekarang bicara
dengan bidadari,..